...Ruang waktu...D-Day (1)

Disini saat ini, Ya aku berada di tempat ini sudah seminggu lamanya aku berada di tempat yang pernah ku bilang aku penati, namun saat ini kota ini seolah - olah membiusku ke pikiran yang sangat dalam, sampai aku melepaskan pekerjaan lamaku, well!...kenapa aku tiba - tiba menyukai kota ini. Heran, pertama kali yang aku rasakan saat aku menginjakkan kakiku pertama kali ditempat ini untuk jangka waktu yang mungkin tidak sebentar. Tapi sebenarnya bukan ini, cerita ini. tetapi aku kesini karena sebuah alasan yang menurutku mengapa aku bisa dikatakan jatuh hati tiba-tiba dengan kota ini. Ya aku memulai membangun keraajaan ku disini, aku membangun impianku disini.

tentang Impian?tiap manusia di bumi ini siapa sih yang ga punya impian..semua pasti punya impian nya masing. seperti apa yang orang2 bilang bahwa kita ini hanya lah bisa mengusahakan tetapi Tuhan yang menentukan. "kasusku" saat ini. Impianku semua berjalan dengan lancar seperti aku sedang berkendara dengan sebuah mobil melewati jalan Tol yang sangat sepi dengan aspal yang sangat halus yaaahhh kualitas Hot mix lah...bayangkan!semua lancar man! sempat bertanya-tanya this is right??or just a dream..??aku ga tau semua terlihat seperti mimpi. tapi aku yakini bahwa INI BUKAN MIMPI!...DAMN this IS RIGHT! dan aku sadar bahwa pasti ada hambatan yang akan menghalangi dan aku tidak tahu hambatan apa itu...

...to be continued

IloveU On Saturday...

Malam ini pukul 8:24 mencoba untuk lebih mengerti perasaan ini dalam sebuah ruangan berukuran 3x3 m mencoba mengingat sebuah pengharapan yang sangat besar yang aku tidak bisa kugambarkan seberapa besar bahwa aku sangat berharap akan sebuah “hal” besar yang sudah kusebut-sebut sebuah takdir. Harapan, semua orang pasti pernah berharap akan suatu hal “besar” tersebut tetapi kita semua sebagai manusia tahu bahwa harapan akan terwujud atau akan datang kapan saja, dimanapun kita berada. Terutama harapan tentang menunggu dan ditunggu.

Hembusan nafas panjang ini sengaja kuhempaskan karena aku memahami gimana sepinya dunia yang kujalani sekarang ini. Aku sering menghabiskan waktu berjam-jam mendengarkan keluhan permasalahan romance dari teman-temanku, ya gitu deh gratis konselingnya ha ha…kadang traktiran karena curhatnya di sebuah cafe, atau warung lesehan.

Untuk urusan romansa atau percintaan, I’m not expert…Yang kupahami sikap yang harus dimiliki seorang perempuan atau laki-laki katanya (ini Quote dari temen) adalah wajar-wajar saja, ga terlalu kege-eran, berpikir yang realistis dan tidak maksa-maksain kehendak, cukup!

Dan suggestion aku sangat percaya bahwa hal ini akan berpengaruh dalam setiap hidup romantika. Maka sering ada yang bertanya tentang sebuah permasalahan tentang  itu dan jawabku “coba disugesti saja” ya…memang terlihat hanya sebuah angan-angan dan pengaharapan yang kita tidak tau kapan ujungnya...Hanya saja, kita kan boleh berusaha saja. Jika orangnya baik dan all certain criterion ada padanya, bolehkan mensugestinya jadi teman hidup dan bagi yang punya aliran tidak berpacaran sebelum menikah menurutku sah-sah saja melakukan sugesti. asal orang itu pantas untuk diperjuangkan.

"...malam semakin larut

hanya terpaku dalam kesunyian

Terdiam menatap ilusi kesendirian

seakan diriku terbiar dalam kehampaan..."

ILOVE U on Thursday...:)